STRATEGI PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA WISATA TIMBRAH KECAMATAN KARANGASEM KABUPATEN KARANGASEM

Abstract

Kehadiran  Desa  Wisata  Timbrah  sebagai  produk  wisata  alternatif  dipandang  tepat  untuk memenuhi  perubahan  pola  konsumsi  wisatawan.  Penelitian  ini  mengkaji  strategi  penguatan kelembagaan,  strategi  kemitraan  serta  merumuskan  bentuk-bentuk  pemberdayaan  masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi penguatan kelembagaan, Desa Wisata Timbrah perlu melibatkan pranata sosial kemasyarakatan dalam manajemen operasional untuk mempertahankan eksistensi Desa Timbrah sebagai desa wisata berbasis budaya. Strategi kemitraan dapat dilakukan dengan  mengembangkan  kemitraan  formal  melalui  program  kemitraan  antara  masing-masing mitra  (masyarakat  Desa Timbrah,  Pemerintah  Daerah  Kabupaten  Karangasem,  Pengusaha  dari Desa Timbrah). Bentuk-bentuk pemberdayaan masyarakat antara lain sebagai pembuat makanan/ minuman  tradisional, pembuat kerajinan lokal, pemandu trakking, petugas pengaman, mejejahitan, pelatih tabuh dan tari, pembuat kerajinan lokal, pengelola homestay, dan pemandu wisata lokal.